Padang, Sumatera Barat – Kebiasaan menabung sering dianggap sederhana, namun memiliki dampak besar bagi ketahanan ekonomi. Hal ini yang ditekankan oleh Wakil Bupati Padang dalam sebuah kegiatan sosialisasi bertema “Menabung Sejak Dini, Membangun Kemandirian Finansial”. Program ini tidak hanya menyasar pelajar, tetapi juga mengajak seluruh masyarakat untuk membudayakan menabung sebagai upaya memperkuat ekonomi daerah.
Menabung Sebagai Budaya Positif
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Padang menekankan bahwa menabung adalah pondasi penting dalam membentuk kebiasaan finansial yang sehat. Dengan menabung, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kebutuhan mendesak, sekaligus memiliki cadangan dana untuk masa depan.
“Menabung bukan hanya tentang menyisihkan uang, tetapi juga tentang mendidik diri untuk disiplin dan berpikir jauh ke depan,” ujarnya.
Pemerintah daerah melalui kerja sama dengan perbankan dan koperasi berupaya menyediakan akses layanan keuangan yang mudah, inklusif, dan ramah masyarakat kecil.
Program Menabung Sejak Dini
Gerakan ini dimulai dengan edukasi ke sekolah-sekolah, memperkenalkan pentingnya menabung kepada anak-anak sejak usia dini. Para pelajar diberikan buku tabungan khusus pelajar, bahkan ada program tabungan dengan setoran ringan, mulai dari Rp 5.000 per minggu.
Selain itu, sosialisasi juga dilakukan di tingkat desa dan kecamatan, mengajak masyarakat untuk aktif menggunakan layanan keuangan formal dibandingkan menyimpan uang di rumah yang rentan risiko.
Manfaat Ekonomi Lokal dari Menabung
Kebiasaan menabung masyarakat tidak hanya bermanfaat secara individu, tetapi juga memberi dampak besar bagi perekonomian daerah, di antaranya:
- Meningkatkan Likuiditas Perbankan – Dana tabungan masyarakat menjadi modal bagi bank untuk menyalurkan kredit produktif, terutama ke sektor UMKM.
- Mendorong Pertumbuhan UMKM – Dengan akses modal yang lebih mudah, UMKM lokal bisa berkembang pesat, menciptakan lapangan kerja baru.
- Mengurangi Ketergantungan Utang Rentenir – Masyarakat yang memiliki tabungan tidak mudah terjerat praktik pinjaman ilegal.
- Menciptakan Ekonomi Daerah yang Tangguh – Semakin banyak masyarakat menabung, semakin kuat daya tahan ekonomi daerah menghadapi krisis.
Respon Masyarakat dan Lembaga Keuangan
Gerakan menabung sejak dini ini disambut positif oleh masyarakat. Banyak orang tua yang merasa terbantu karena anak-anak mereka didorong untuk lebih disiplin dalam mengelola uang jajan.
Pihak perbankan dan koperasi di Padang juga menunjukkan dukungan penuh, dengan meluncurkan berbagai produk tabungan ramah masyarakat. Ada pula program tabungan haji, tabungan pendidikan, hingga tabungan mikro untuk pelaku UMKM.
Kesimpulan
Gerakan yang digagas Wakil Bupati Padang tentang menabung sejak dini merupakan langkah strategis untuk membangun budaya finansial yang sehat di masyarakat. Dengan menabung, individu tidak hanya melindungi masa depan mereka, tetapi juga ikut memperkuat fondasi ekonomi daerah.
Jika masyarakat terus konsisten menabung, maka Padang dapat memiliki perekonomian yang lebih mandiri, inklusif, dan tangguh menghadapi tantangan global.